EPISODE blind audition termasuk salah satu bagian paling menarik dari ajang pencarian bakat, The Voice. Para coach akan memilih anak didik mereka tanpa melihat visual si peserta, jadi ketegangan akan meningkat, karena penilaian betul-betul berdasarkan kualitas vokal yang disukai. Hal ini juga terjadi pada program The Voice Indonesia yang tayang di RCTI. Pada episode blind audition ratingnya stabil dengan share di atas 20 persen. Namun memasuki babak-babak selanjutnya, peforma rating terus menurun tak stabil.
Tahun 2016 ini, Global TV membeli lisensi The Voice Kids. Walau masih termasuk baru dalam menayangkan program talent search, nyatanya The Voice Kids Indonesia cukup perform untuk ukuran Global TV. Bahkan beberapa pesertanya meraih jumlah penonton di atas 1 juta views melalui saluran Youtube.
Kontestan bernama Rachel yang membawakan lagu The Show berhasil meraih 6,18 juta penonton. Gadis cilik berhijab ini juga memiliki latar belakang cerita keluarga yang cukup memilukan. Kedua orang tuanya sudah meninggal, dan ia kini tinggal bersama neneknya.
Selain Rachel, terdapat 9 peserta lain yang mendapatkan viewers di atas 1 juta. Nuca yang membawakan All of Me sudah ditonton 2,2 juta kali, Rafi dengan lagu Love of My Life mendapat2,09 juta viewers, sedangkan 7 yang lain dikisaran 1 jutaan penonton.
Sejauh ini, kami menjagokan Rafi sebagai kontestan yang paling mencuri perhatian. Suara seraknya yang khas dipadukan dengan teknik vokal yang bagus, membuat Rafi jadi salah satu ancaman serius bagi peserta lain.
Selain pesertanya yang mempunyai kualitas vokal bagus, The Voice Kids Indonesia berhasil menciptakan chemistry yang bagus di antara 3 coaches nya. Masing-masing coach punya cara yang asyik saat merayu para peserta. Bebi Romeo lebih kebapakan, Agnez Mo yang kekinian, dan Tulus yang murah senyum.
Interaksi para coach terasa hidup saat ketiganya saling berinteraksi. Apalagi ketiganya terlihat bersahabat dengan peserta-peserta yang masih cilik.
Episode The Voice Kids Indonesia episode Jum'at (30/9) menjadi program dengan rating tertinggi di Global TV dengan raihan TVR 1.5 dan share 6.6 persen. Head to head dengan program primetime lain, perolehan ini terbilang bagus. Bahkan tayangan ulangnya pada Minggu (02/10) juga mendapatkan hasil bagus dengan TVR 1.3 dan share 7.3 persen.
Jika episode blind audition cukup mencuri perhatian, maka babak-babak selanjutnya akan jadi PR terbesar. Hal ini juga yang menjadi kekurangan di The Voice Indonesia RCTI kemarin. Jika tak pintar memilihkan lagu untuk peserta dan menciptakan drama menarik, maka bisa dipastikan penonton tak lagi menunggu episode-episode selanjutnya.
0 komentar:
Posting Komentar