BERHASIL menjadi TV nomor satu berkat serial India dan animasi, ANTV tak langsung berpuas diri. Masih diminatinya prgram sinetron untuk penonton Indonesia mungkin jadi alasan kuat kenapa ANTV akhirnya juga mulai melirik pangsa pasar ini.
Sinetron sendiri bukan 'produk baru' untuk ANTV. Sebelumnya, berbagai judul seperti Cinta di Langit Taj Mahal, Rindu Tiara, dan Roro Jonggrang pernah menghiasi slot primetime ANTV. Selanjutnya, ANTV menayangkan sinetron di slot pagi hari. Bermula dari kesuksesan penayangan sinetron lawas seperti Jinny Oh Jinny, Putri Salju, Tuyul & Mbak Yull, Jin dan Jun hingga Putri Duyung, ANTV meremake nya ke dalam produk baru yang disebut sebagai sinetron reborn.
Menghadirkan genre drama jelas bukan sasaran untuk penonton pagi hari. Sinetron bertajuk Cahaya Cinta nampaknya dipersiapkan untuk slot primetime. Sinetron yang dibintangi Gleen Alinskie dan Margin Wieheern ini disutradarai oleh Sridhar Jetty yang melambungkan sinetron Anugerah Cinta sebagai program malam yang paling banyak ditonton sepanjang tayang.
Embel-embel karya sang sutradara nampak didengungkan dari promo Cahaya Cinta yang sudah ditayangkan. ANTV nampak memanfaatkan popularitas sinetron tersebut untuk mencuri perhatian penonton. Apalagi Anugerah Cinta tamat bukan karna ratingnya jeblok, melainkan kontrak ekslusif SinemArt dan RCTI yang berakhir pada awal 2017 ini.
Selain Cahaya Cinta, ANTV menyiapkan satu judul baru bertajuk Putri Duyung. Sinetron yang diproduksi oleh Soraya Intercine Film ini merupakan comeback production house tersebut untuk industri sinetron. Sebelumnya Soraya lebih aktif memproduksi berbagai judul film seperti 5 CM, Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck, Sunshine Becomes You, Single, dan The Doll.
Sebelumnya, Soraya sempat melambungkan nama Ayu Azhari melalui sinetron berjudul sama di tahun 90-an silam. Sinetron ini juga sempat ditayangkan ulang di ANTV dan meraih hasil positif. Melihat genrenya, nampaknya ANTV menyiapkan sinetron ini untuk slot pagi hari.
0 komentar:
Posting Komentar